Tren periklanan dan pemasaran setiap tahunnya mengalami perubahan, tapi Postcard tetap menjadi salah satu alat promosi yang paling populer dan efektif. Mendesain postcard sebagai alat promosi dapat dengan mudah digunakan sebagai hand out atau sisipan di dalam majalah, booklet, atau media cetak lainnya.
Menariknya, alat promosi yang satu ini juga bisa Anda titipkan untuk di-display di area kasir atau resepsionis. Selain itu, postcard pun tidak memerlukan biaya banyak untuk diproduksi. Nah, untuk memperoleh hasil promosi yang maksimal, inilah cara mendesain postcard yang wajib Anda pahami.
1. Gunakan gambar kualitas terbaik
Untuk mendapatkan hasil cetak postcard dengan kualitas terbaik, pastikan Anda juga menggunakan gambar atau foto dengan resolusi yang besar sehingga akan tampak tajam dan jelas. Sebaiknya tidak sekadar menggunakan gambar-gambar dari hasil pencarian Google atau situs lainnya karena hal ini akan menyalahi hak cipta pemilik gambar tersebut. Sekali pun membeli gambar stok, cobalah untuk melakukan modifikasi agar postcard terlihat berbeda.
2. Tuliskan pesan bermakna
Saat melakukan promosi bisnis, Anda tentu ingin menampilkan segala sesuatu terkait tentang perusahaan, mulai dari riwayat, visi dan misi, hingga detail kontak. Sayangnya, saat menggunakan postcard, Anda memiliki lahan terbatas untuk menginformasikan lebih jauh tentang bisnis tersebut. Oleh karena itu, disarankan agar hanya menempelkan pesan sederhana tapi bermakna agar produk atau jasa yang Anda tawarkan mudah diingat oleh customer.
3. Perhatikan pemilihan warna
Menggunakan warna-warna cerah cenderung mudah menarik perhatian siapa saja yang melihat postcard Anda. Namun demikian, tidak semua warna cerah dapat dipadukan dengan baik. Terlalu banyak meletakkan beragam warna pada satu postcard juga akan membuat customer enggan melirik tulisan yang ada di dalamnya. Setidaknya hanya gunakan dua atau tiga warna di dalam sebuah postcard dan pastikan tulisan dapat dibaca dengan mudah.
4. Ciptakan dalam berbagai ukuran
Pada umumnya, orang akan mencetak postcard sebagai alat promosi dengan ukuran kertas A6. Ukuran ini lazim digunakan sebab mudah dibawa dan mudah disimpan dalam saku, majalah, atau kotak surat. Namun demikian, mencetak postcard dengan ukuran yang lebih besar atau lebih kecil dari biasanya adalah cara lain yang bagus untuk membuat pesan Anda diperhatikan. Anda bahkan bisa mencetak postcard dengan bentuk persegi yang benar-benar berbeda dari kompetitor.
Baca Juga : Postcard Media Branding Efektif
5. Bangkitkan respon customer
Setelah sukses mendesai postcard dengan sangat baik, jangan lupa untuk memberikan sesuatu yang dapat membangkitkan respon customer. Terlepas apakah postcard itu sekadar digunakan untuk promosi produk atau layanan baru, atau justru memperkenalkan bisnis baru Anda, buat sesuatu yang dapat membuat customer bertindak lanjut. Anda bisa menyertakan barcode atau voucher yang memotivasi mereka menghubungi Anda untuk mendapatkan informasi detail produk atau layanan selengkapnya.
Apakah Anda tertarik untuk memanfaatkan postcard sebagai alat promosi bisnis yang powerful? Desain untuk postcard juga harus disesuaikan dengan jenis bisnis yang Anda jalankan. Tak ada salahnya Anda kembali mempelajari demografi target pasar yang akan dituju. Hal ini akan sangat bermanfaat dalam mendesain postcard yang sesuai dengan selera customer Anda. Selamat mencoba dan semoga berhasil, ya!