Pernahkah Anda mengunjungi suatu website dan bingung selanjutnya harus menuju ke mana karena tombol navigasi kurang terlihat? Bisa jadi ini adalah karena kesalahan desain website tersebut. Membuat desain website tidak boleh sembarangan. Salah satu upaya agar website Anda banyak dikunjungi orang adalah dengan membuat desainnya sesimpel mungkin. User interface yang simpel lebih mudah dipahami oleh pengunjung agar ia bisa tahu ke mana akan pergi. Untuk membuat desain yang simpel, berikut empat hal yang bisa Anda lakukan.
1. Call to Action Harus Jelas Terlihat Dalam Desain Website
Ketika membuat website, pastinya Anda memiliki maksud dan tujuan, bukan? Buat agar tujuan tersebut terlihat secara jelas sehingga bisa langsung dipahami ketika pengunjung tiba di website Anda. Pastikan ia bisa langsung tahu jenis website yang dikunjunginya, bergerak di bidang apa website tersebut, dan apa yang bisa ia lakukan di website Anda. Posisi peletakan CTA harus terlihat jelas oleh pengunjung website Anda sehingga mereka tidak bingung.
2. Gunakan Warna yang Selaras
Memang warna-warni terlihat sangat menarik, tapi sebaiknya Anda tidak mengaplikasikan hal ini untuk website Anda. Jangan gunakan lebih dari empat nuansa warna. Jika Anda terlalu banyak bermain warna, hal ini bisa menunjukkan ketidakkonsistenan website Anda dalam hal desain. Jika perlu, gunakan palet warna monoton, jadi hanya ada satu atau dua warna saja sehingga tercipta keharmonisan untuk user interface. Hal ini membuat website Anda lebih nyaman dilihat dan mudah diingat oleh pengunjung website Anda.
3. Cantumkan Elemen UI yang Memang Perlu
Menyertakan elemen-elemen user interface seperti ikon media sosial memang perlu. Tapi pastikan ketika pengunjung mengekliknya, ia langsung mengarah ke profil perusahaan Anda, jangan hanya ke halaman utama media sosial tersebut. Jika begini, maka pemasangan elemen tersebut menjadi kurang efektif. Begitu juga dengan banner yang berupa slide. Jangan biarkan banner ini hanya berupa tampilan saja, tapi sebaiknya disertakan juga link. Jadi ketika banner berganti dan pengunjung merasa tertarik dengan info tersebut, ia bisa langsung mengakses halaman yang dimaksud dengan hanya meng-klik banner tersebut.
4. Tidak Perlu Menulis Semua Teks
Mungkin Anda berpikir dengan menulis teks secara menyeluruh, hal ini bisa memudahkan pengunjung mendapatkan informasi tanpa harus men-scroll ke bawah. Justru teks yang terlalu banyak ini bisa merusak desain Anda. Cantumkan teks seperlunya (biasanya hanya berupa keyword) dan gunakan ukuran huruf yang besar. Tujuannya agar mudah terlihat oleh pengunjung dan jika ia ingin mendapatkan info yang lebih lengkap, ia bisa men-scroll ke samping atau ke bawah.
Dalam pembuatan desain, ada banyak hal yang harus diperhatikan. Memang Anda bisa berkreasi dengan memainkan warna, gambar, elemen, maupun layout. Namun, sebaiknya Anda juga mempertimbangkan bahwa semakin rumit desain yang Anda buat, justru bisa mengurangi efektivitas website itu sendiri. Desain yang baik adalah yang bisa membuat website Anda mudah dipahami oleh pengunjung.
Baca Juga : https://uprint.id/blog/6-cara-cerdas-membagikan-brosur-agar-penjualan-meningkat/
