Memasuki bulan Ramadan, istilah ngabuburit akan kembali sering didengar. Istilah populer yang berasal dari bahasa Sunda ini diartikan sebagai waktu sore, senja atau menjelang adzan magrib. Bagi sebagian besar orang, momen ngabuburit sangat dinanti saat Ramadan sebagai kegiatan yang dilakukan sembari menunggu waktu berbuka puasa.
Padahal sebenarnya ngabuburit di bahasa aslinya tidak hanya mengacu pada kegiatan saat bulan puasa. Berasal dari kata”burit”, istilah ini bermakna sebagai kegiatan santai sambil menunggu waktu sore. Jadi kapan pun kegiatan santai itu dilakukan, entah saat bulan puasa atau tidak, itulah yang disebut ngabuburit.
Baca juga: 5 Manfaat Puasa Media Sosial yang Harus Diketahui
Dari hasil pengamatan tim Uprint.id, setidaknya ada tiga alasan mengapa momen ngabuburit paling dinanti saat Ramadan tiba.
1. Reuni bersama Teman Lama
Tidak bisa dipungkiri Ramadan menjadi momen paling tepat untuk reuni. Menjelang akhir Ramadan, biasanya banyak orang yang sudah kembali ke kampung atau kota asalnya masing-masing. Momen ini digunakan untuk kembali berkumpul dengan teman-teman lama. Kegiatan berkumpul paling pas saat Ramadan tentu saja di waktu-waktu sore menjelang berbuka. Bersantai dan berbincang kegiatan masing-masing, serta bernostalgia tentang masa-masa SD, SMP atau SMA menjadi aktivitas seru menjelang berbuka.
2. Berburu Takjil Gratis
Hampir semua masjid menyediakan takjil gratis selama bulan Ramadan. Meski kita mampu membeli takjil sendiri, berkumpul bersama pemburu takjil lainnya menjadi momen yang menyenangkan. Bahkan meskipun takjilnya hanya berupa gorengan atau teh hangat, menyantap takjil gratis yang disediakan oleh pihak masjid terasa berbeda. Mungkin karena nilai keberkahan yang terkandung di dalamnya. Maka tak heran ya, setiap bulan Ramadan, masjid selalu penuh tiap menjelang berbuka. Apalagi anak kos-kosan, berburu takjil gratis bisa menjadi cara hemat paling tokcer saat Ramadan.
Terkait: 7 Makanan dan Minuman Ini Bisa Menghindari Bau Mulut Saat Puasa
3. Jualan Menu Berbuka
Disadari atau tidak setiap bulan Ramadan tiba, aka nada banyak penjual dadakan yang bertebaran di jalan-jalan utama. Sebagian besar penjual dadakan itu menawarkan menu berbuka yang menggugah selera. Dari es buah hingga kolak pisang. Tinggal pilih mana yang disuka. Mengisi waktu menjelang berbuka dengan berjualan ini biasanya dilakukan oleh anak-anak sekolah atau mahasiswa. Lumayan kan keuntungan yang didapat bisa digunakan untuk sedekah atau beli baju lebaran.
Di antara ketiga alasan tersebut, manakah yang paling dinanti oleh sahabat Uprint.id saat momen ngabuburit?
