Viral marketing adalah adalah proses penyebaran sebuah pesan elektronik yang menjadi saluran untuk memberikan informasi suatu produk kepada masyarakat secara meluas dan berkembang. Viral marketing berkembang melalui jaringan internet, yang menduplikasikan dirinya menjadi semakin banyak seperti cara kerja sebuah virus komputer. Karena itulah di dalam penggunaannya, viral marketing memerlukan koneksi jaringan internet yang kuat untuk memaksimalkan cara kerjanya.
Cara kerja viral marketing, dengan cara menyebarkan informasi melalui database pengguna internet. Bahkan Anda dapat menggunakan sosial media sebagai sarana pemasaran. Teknik pemasaran seperti ini masuk ke dalam kategori pemasaran modern. Pemasaran seperti ini juga akan berdampak pada ketenaran sebuah produk, pasalnya masyarakat saat ini sudah bergantung dengan koneksi internet. Sehingga akan berdampak baik bagi para pebisnis untuk memasarkan produknya. Memiliki ide yang kreatif dan unik sangat diperlukan, untuk menunjang keberhasilan pemasaran. Seperti menggunakan konten untuk mempromosikan sebuah produk, pilihlah atau buatlah konten yang murni sehingga iklan lebih menarik bagi pembaca.
Baca juga : Cetak Perlengkapan Pemasaran Sesuai dengan Kebutuhan di Sini!
Viral marketing juga memiliki fungsi yang bermanfaat bagi para pengelola bisnis. Viral marketing berfungsi untuk mendorong seseorang agar menyampaikan kembali pesan atau informasi produk secara kuat, berkala, dan berkelanjutan. Dengan cara tersebut, konsumen jadi memiliki daya ingat yang kuat terhadap produk yang ditawarkan. Teknik pemasaran seperti ini juga hampir sama dengan, melakukan pemasaran secara langsung antar calon konsumen atau konsumen. Cara seperti ini juga sangat efektif, melihat calon konsumen atau masyarakat lebih percaya sesuatu hal yang direkomendasikan. Terutama yang sudah direkomendasikan oleh orang sebelumnya atau bahkan orang terdekat. Sebelum melakukan pemasaran seperti ini, Anda harus memikirkan media apa saja yang diperlukan untuk melakukan pemasaran viral ini. Seperti berikut ini media-media viral yang selalu digunakan.
1. E-book
E-book merupakan salah satu media digital yang bisa digunakan untuk mempromosikan produk atau layanan tertentu. Biasanya e-book dibuat sendiri oleh perusahaan yang ingin mempromosikan bisnisnya. Menggunakan e-book buatan sendiri juga membuat kredibilitas bisnis Anda terlihat semakin baik dimata konsumen atau pun publik. Terutama saat ini tidak sedikit orang yang menggunakan e-book sebagai bacaan mereka. Anda dapat memanfaatkan fasilitas yang satu ini sebagai media promosi modern.
2. Email
Penggunaan email atau pesan elektronik ini juga dapat dijadikan media pemasaran. Misalnya, Anda membuat sebuah website dan di dalamnya terdapat majalah online. Kemudian mintalah kepada konsumen untuk berlangganan setiap ada sesuatu yang baru. Dengan begitu akan mempermudah pemasaran kepada calon konsumen atau konsumen yang sudah pernah berbelanja di toko online Anda.
3. Media Sosial
Seperti yang telah disinggung pada beberapa kalimat di atas, bahwa menggunakan media sosial akan lebih mempermudah pemasaran dalam berbisnis. Pengguna media sosial pun sangat banyak dan bertambah setiap harinya. Sudah banyak bisnis diluaran sana yang menggunakan media sosial sebagai sarana pemasaran. Tidak hanya bisnis-bisnis kecil saja, melainkan bisnis besar sudah menggunakan media sosial sebagai sarana pemasaran.
Baca juga : Trik Mempromosikan Bisnis dengan Melakukan Pemasaran Konten yang Berpengaruh Penting
Selain media yang digunakan, Anda juga harus memahami kapan waktu yang tepat untuk melakukan pemasaran agar tepat sasaran. Sama halnya dengan melakukan pemasaran online. Viral marketing ini juga harus memperhatikan waktu yang tepat. Perhatikan kapan waktu-waktu tertentu yang orang sudah pasti membuka koneksi internet. Seperti misalnya pada saat pagi hari, saat jam makan siang, atau sore hingga malam. Anda harus melakukan pemasaran pada jam-jam tersebut. Agar orang lebih terfokus dengan apa saja yang disajikan di media sosial mereka.
Itulah pengertian viral marketing dan cara menerapkan strategi pemasaran tersebut. Pastikan Anda memiliki etalase online semacam website. Kemudian, jangan lupa merapikan setiap produk yang ada di dalam etalase online tersebut, agar calon konsumen mudah menemukan produk yang diinginkan.