Ketika sudah berkeluarga, tentu kita tidak bisa lagi sembarangan menghabiskan uang untuk keperluan sendiri. Pasalnya, ada kebutuhan penting lainnya yang harus dipenuhi. Banyak pasangan baru yang kurang mampu mengatur biaya belanja bulanan sehingga pada akhirnya pertengkaran yang diakibatkan oleh keuangan tidak bisa dihindari. Sebenarnya, kesulitan mengatur gaji bulanan tidak hanya dialami oleh beberapa orang saja. Banyak orang, mungkin termasuk Anda juga, yang mengalami kesulitan dalam mengatur biaya belanja bulanan. Jangan panik. Selama Anda mengetahui bagaimana caranya, biaya belanja bulanan dapat diatur sedemikian rupa sehingga tidak ada cerita kehabisan uang bulanan sebelum waktunya. Lalu, bagaimana caranya?
1. Buat anggaran bulanan
Untuk mengatur keluar masuknya biaya belanja bulanan, sangat disarankan untuk membuat daftar pengeluaran bulanan. Bagi daftar tersebut menjadi dua kelompok; primer dan tersier. Anggaran primer mencakup kebutuhan makan, tagihan listrik, cicilan rumah, cicilan motor, hingga kebutuhan bahan bakar/transportasi. Sedangkan anggaran tersier mencakup anggaran traveling, hangout hingga shopping. Persiapkan anggaran ini sebijak mungkin.
2. Segera bayar tagihan Anda
Sesaat setelah mendapatkan gaji, hal pertama yang wajib Anda lakukan adalah membayar semua tagihan Anda di awal. Semua tagihan termasuk tagihan listrik, telepon, TV berlangganan misalnya wajib dibayarkan sedini mungkin. Hal ini agar tidak memengaruhi kebutuhan biaya Anda lainnya. Selain itu, membayar secara tepat waktu akan membantu Anda menghindari denda yang tentu saja merugikan dan menimbulkan pengeluaran baru yang sebenarnya tidak diperlukan.
3. Sisihkan untuk tabungan
Mungkin biasanya Anda menyisihkan sisa gaji untuk ditabung. Sekarang, baliklah kebiasaan tersebut dengan menyisihkan sejumlah uang untuk ditabung bahkan sebelum Anda menggunakannya untuk keperluan lain. Tabungan di awal sangat berguna untuk menekan pengeluaran-pengeluaran yang tidak perlu. Selain itu, tabungan juga bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan yang tak terduga di kemudian hari. Sekedar tips, pisahkan tabungan dari rekening utama agar uang tidak tercampur dengan anggaran kebutuhan sehari-hari.
4. Catat setiap pengeluaran Anda
Selalu simpan semua struk belanja Anda. Catat setiap pengeluaran, termasuk hal-hal sepele seperti membayar parkir. Hal ini akan membantu Anda mengetahui bagaimana Anda menghabiskan uang selama sebulan ke depan. Selain itu, Anda juga bisa menganalisis barang-barang apa saja yang sebenarnya kurang penting untuk dibeli di bulan yang akan datang sehingga pengeluaran dapat ditekan dengan baik.
5. Buatlah dua rekening tabungan yang berbeda
Seperti yang diungkapkan sebelumnya, pisahkan tabungan Anda dari dana kebutuhan sehari-hari. Buatlah dua rekening bank yang berbeda. Satu rekening digunakan untuk kebutuhan sehari-hari seperti menerima gaji, membayar tagihan hingga berbelanja. Sedangkan rekening yang lain khusus digunakan untuk menabung dan jangan pernah menyentuh tabungan tersebut kecuali benar-benar terdesak. Tentukan jumlah minimal uang yang wajib Anda tabung setiap bulannya. Jadikan ini kebiasaan yang harus dilakukan setiap bulan.
6. Bijak dalam menggunakan kartu kredit
Memiliki kartu kredit memang sangat membantu ketika mengelola keuangan. Namun hal ini terbatas apabila Anda dapat memanfaatkannya secara bijak. Misalnya, Anda bisa menggunakan promo yang ditawarkan untuk membeli barang-barang yang memang Anda butuhkan. Bisa juga Anda menggunakannya untuk membayar semua tagihan Anda. Namun selalu ingat untuk segera melunasi tagihan kartu kredit agar tidak terjadi denda. Dengan begitu, pengeluaran dapat ditekan semaksimal mungkin.
Itulah beberapa cara dalam menyiasati biaya belanja bulanan sehingga Anda tidak menyesal menggunakan uang gaji sebulan hanya untuk barang-barang yang tidak berguna. Selalu persiapkan semuanya dengan matang sehingga semua kebutuhan dapat tertutupi dengan baik.