Setiap hal yang terjadi dalam hidup selalu ada hikmah di dalamnya. Tuhan tidak akan menurunkan sesuatu perintah atau larangan tanpa ada hikmah yang menyertainya. Begitu juga perintah untuk berpuasa di bulan Ramadan, ada hal-hal yang bisa kita pelajari dari sana. Apa sajakah hikmah Ramadan yang bisa kita petik untuk kehidupan yang lebih baik?
1. Belajar Sabar dan Ikhlas
Sabar dan ikhlas sering dikatakan oleh banyak orang sebagai ilmu tertinggi dalam kehidupan. Mudah diucapkan namun tidak mudah dipraktekkan. Di bulan Ramadan, kita ditempa untuk menjadi orang-orang yang lebih sabar dan ikhlas. Menahan lapar, haus dan amarah seharian dan dilakukan selama tiga puluh hari berturut-turut itu nggak mudah lo. Kalau tidak ada rasa sabar dan ikhlas di hati untuk menjalaninya, pasti terasa berat.
Baca juga: 6 Jasa Seni Unik Ini Bisa Menjadi Bisnis di Bulan Ramadan
2. Yakin Bahwa Ujian Ada Akhirnya
Kenapa sih Tuhan meminta hambaNya berpuasa dari subuh hingga magrib tiba? Tidak lain untuk belajar bahwa setiap ujian pasti ada batasan waktunya. Tidak mungkin Tuhan menguji hambaNya sepanjang hidup. Tidak mungkin Tuhan menguji hambaNya di luar kemampuan mereka. Sebagaimana puasa yang berakhir tiap azan magrib, yakinlah bahwa ujian yang kita terima saat ini juga pasti akan berakhir pada waktunya. Kita hanya perlu berikhtiar sebaik mungkin.
Baca juga: 5 Makanan Sunnah Lain di Bulan Ramadan yang Harus Dicoba Selain Kurma
3. Bersama Kesulitan Ada Kemudahan
Hikmah Ramadan berikutnya yaitu kita diminta yakin bahwa di setiap kesulitan pasti ada kemudahan yang menyertainya. Setelah kita merasakan lapar, haus dan susahnya menahan emosi, azan magrib bagaikan oase di tengah gurun pasir. Rasanya sejuk dan segar. Jika sebelumnya kita sering bosan dengan makanan dan minuman yang disajikan, di bulan Ramadan semua hal sederhana bisa jadi sangat menyegarkan. Bahkan hanya segelas air putih saja sudah sangat bahagia. Ramadan mengajarkan kepada kita untuk menghargai setiap hal sederhana dalam hidup.
Baca juga: 3 Alasan Kenapa Momen Ngabuburit Paling Dinanti Saat Ramadan Tiba
4. Bahagia dengan Berbagi
Salah satu amalan utama di bulan Ramadan adalah bersedekah. Di bulan Ramadan kita mungkin tidak terlalu fokus untuk berbagi dengan sesame, namun di bulan suci ini ada banyak momentum yang seringkali memaksa kita untuk ikut agenda-agenda sosial. Tanpa sadar kita tersenyum saat membagikan takjil untuk berbuka bagi para dhuafa. Ucapan terima kasih yang bertubi-tubi mereka sampaikan membuat dada kita tersentuh. Hal sederhana buat kita ternyata bisa jadi sesuatu yang mewah untuk mereka. Ya, bahagia itu sederhana, berbagilah dengan sesama dan kita akan merasa lebih bersyukur dan beruntung.
Baca juga: Budaya Berburu Tiket Mudik saat Ramadan
5. Memaafkan Simbol Kemenangan
Meminta maaf itu mudah, namun memaafkan membutuhkan proses yang panjang. Itulah kenapa di hari lebaran, kita diminta untuk saling memaafkan. Baik orang yang bisa memberikan maaf ataupun yang mau meminta maaf adalah sosok-sosok yang mencapai kemenangan di hari lebaran. Karena baik memaafkan dan meminta maaf butuh hati yang kuat untuk menyingkirkan ego sejenak. Mereka yang bisa mengalahkan ego di dalam diri adalah sebenar-benarnya pemenang.
Ternyata ada banyak hikmah Ramadan yang bisa kita gali di bulan suci ini. Semoga di hari lebaran kita bisa meraih kemenangan dan menjadi pribadi-pribadi yang lebih baik di kehidupan selanjutnya. Selamat lebaran!