Surat lamaran kerja, merupakan dokumen yang sudah pasti dan tentu harus dilampirkan ketika Anda melamar pekerjaan. Selain itu, Anda juga harus melampirkan beberapa dokumen lainnya. Seperti CV, foto, fotokopi ijazah terakhir, surat pengalaman kerja, hingga dokumen pelengkap lainnya. Namun, sebelum Anda memutuskan untuk melamar pekerjaan jangan lupa menulis surat lamaran kerja dengan benar dan tepat. Seperti contoh surat lamaran kerja yang benar dan tepat seperti berikut.
Surat lamaran kerja biasanya ditulis dengan menggunakan bahasa Indonesia atau bahasa Inggris, tergantung dengan perusahaan yang Anda tuju. Jika perusahaan yang dituju meminta untuk menggunakan bahasa Indonesia, maka Anda harus menuliskannya dengan penggunaan bahasa Indonesia sesuai EYD (Ejaan yang Disempurnakan). Jika perusahaan meminta pelamar untuk menuliskan surat lamaran kerja dengan menggunakan bahasa Inggris maka, Anda harus menulisnya menggunakan struktur bahasa yang tepat. Berikut ini ada dua contoh surat lamaran kerja yang dapat Anda jadikan inspirasi dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Baca juga : 50 Contoh Surat Lamaran Kerja Lengkap Dengan Contoh dan Desain
Berikut ini tips tambahan bagi Anda yang ingin mengirimkan surat lamaran melalui online:
1. Penggunaan Bahasa yang Tepat
Cover letter sebaiknya ditulis pada body email dengan bahasa yang sopan & formal. Jangan biarkan body email Anda kosong & hanya terisi attachment saja. Ini menandakan bahwa Anda tidak serius dan tidak sesuai dengan etika yang benar. Jika ada portfolio dan CV penunjang, input pada bagian attachment dengan penamaan file yang rapi. Perlu Anda ingat, bahwa ketika mengirimkan surat lamaran kerja itu berarti Anda sedang merepresentasikan kualitas diri Anda.
2. Menghindari Tulis Tangan
Saat ini penggunaan surat lamaran dengan cara ditulis tangan sudah jarang dilakukan. Kecuali, jika surat lamaran tersebut untuk instansi pemerintah. Jika Anda menulis surat lamaran kerja dengan cara diketik, jangan lupa untuk memperhatikan kesalahan dalam penulisannya. Jika surat lamaran kerja Anda banyak terdapat salah ejaan, maka HRD akan menilai bahwa Anda adalah kategori orang yang tidak teliti dan tidak memperhatikan detail. Untuk itu, Anda perlu melakukan pengecekan sebelum mengirimkan surat lamaran kerja tersebut.
Baca juga : Etika Mengirim Email yang Disukai HRD. Siap-siap Panggilan Interview Nih!
3. Tulis Keterangan dengan Jujur
Dalam menulis surat lamaran, ada baiknya untuk menuliskan dan mendeskripsikannya dengan jujur. Mulai dari pengalaman kerja hingga hal-hal lainnya. Sebab ini akan menjadi pertimbangan perusahaan tersebut. Lampirkan kelengkapan dokumen sesuai apa yang Anda tulis di surat lamaran karena akan dipertanyakan ketika Anda interview. Jika tidak HRD akan menilai Anda sebagai karakter yang ceroboh, tidak teliti dan sulit dipercaya.
Selain tips tersebut, Anda juga harus menentukan jenis format lamaran pekerjaan yang tepat untuk digunakan. Jika penggunaan bahasa asing Anda dirasa kurang cukup pandai, sebaiknya untuk tidak menggunakan bahasa asing dalam menuliskan surat lamaran. Justru yang harus Anda lakukan adalah membuat surat lamaran dengan rapi dan terstruktur. Sehingga informasi yang disampaikan dapat tersampaikan dengan tepat oleh HRD perusahaan tersebut.
Itulah beberapa contoh surat lamaran dan tips dalam penulisannya. Pastikan Anda membuat surat lamaran pekerjaan sesuai dengan kaidah EYD. Cobalah untuk menulis dengan meminimalisasi kesalahan, dengan begitu Anda tidak akan diragukan oleh HRD yang menerima surat lamaran tersebut.
